KOLAKA - Calon Gubernur Sulawesi Tenggara nomor urut 2, Andi Sumangerukka (ASR), menggelar kampanye di Desa Konaweha, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Kamis (7/11/2024). Dalam kunjungannya, ASR menegaskan komitmennya untuk memberikan perubahan yang lebih baik bagi Sulawesi Tenggara.
"Kedatangan saya disini bukan lain untuk meminta doa dan restu. Kalau doa kita dan restu dukungan dari masyarakat, maka saya akan melakukan timbal balik dengan masyarakat dan saya menganggap hal itu merupakan kesetiaan saya," ungkap ASR di hadapan masyarakat Konaweha.
Mantan jenderal yang juga pernah menjabat sebagai Pangdam dan Pangrem ini berjanji akan hadir untuk seluruh lapisan masyarakat tanpa pandang bulu. "Saya akan berdiri dan berada pada semua elemen dan golongan masyarakat, saya siap berjuang kepada masyarakat. Saya akan mewakafkan diri saya dan tidak ada pilih kasih atau pilih sayang," tegasnya.
Salah satu program konkret yang disampaikan ASR adalah penyediaan 27 unit ambulans gratis yang akan didistribusikan ke seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara. "Tidak ada lagi masyarakat yang membayar untuk kebutuhan ambulance," janjinya.
Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara, Abdulrahman Saleh, yang turut hadir dalam kampanye tersebut memberikan dukungan penuh kepada ASR. "Sangat rugi bagi kita jika kita tidak memiliki pemimpin yang telah selesai dengan dirinya sendiri, pemimpin yang memberikan seluruh jiwa dan raganya untuk bisa melayani rakyat," ujar ARS.
Sementara itu, tokoh masyarakat setempat mengapresiasi latar belakang militer dan pengalaman ASR. "Alhamdulillah kita diberikan seorang jenderal yang memiliki sikap nasionalis, siap memimpin Sultra dan memiliki kedewasaan yang berpikir fokus untuk masa depan," ujar salah seorang tokoh masyarakat.
ASR juga menyoroti permasalahan kesenjangan ekonomi di Sultra. "Saya mendengarkan jeritan dan tangis seorang Ibu yang tidak bisa menyekolahkan anaknya, saya prihatin dengan kondisi ekonomi sebagian masyarakat kita. Kemajuan dan kesejahteraan masyarakat akan menjadi prioritas kami," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, tokoh masyarakat juga berharap ASR dapat menetralisir sistem pemerintahan yang selama ini cenderung tersegregasi berdasarkan kesukuan. Mereka optimis dengan kepemimpinan ASR yang dinilai mampu memberikan pemerataan dalam sistem pemerintahan.
"Saya datang disini memang yang pertama tapi bukan yang terakhir kali, saya akan datang terus menerus insya Allah," tutup ASR meyakinkan warga Konaweha.